Jakarta, Melayutoday.com, – Pentingnya ada alokasi khusus dari APBN kita terkait adanya insiden bencana saat ini, karena itu penting, selama ini regulasi atau aturan2 terkait APBN sampai bulan Desember.
” Maka kemungkinan untuk tahun anggaran berikutnya diperlukan adanya anggaran alokasi khusus untuk bencana dan alokasi khusus anggaran pertanian, hal ini mempertimbangkan musim tanam disetiap daerah itu berbeda- beda,” kata Endang, anggota DPR RI komisi VI saat menjadi pembicara
Menurutnya, Saya pernah mengusulkan bahwa harus ada pemetaan agro ecological zone yang ini keuangan atau anggarannya harus disesuaikan sebab selama ini distandarisasi.
“Sekarang saya sangat Atensi terhadap Kementerian pertanian, karena sudah ada program untuk pengembangan telur ayam dimana setiap kelompok itu diberi 600 ekor ayam petelur, ini bagus sekali. Hal ini selain dapat menyerap tenaga kerja baru juga menambah gizi bagi masyarakat,” imbuh anggota fraksi Gerndra ini.
Sementara Terkait pupuk bagi petani, ia mengaku sudah melihat petanya bagus sekali, pupuk itu memang sangat penting dan perlu disampsikan kepada Kementerian pertanian, terutama pada saat adanya bencana seperti sekarang ini, ada road map sehingga daerah2 yang surplus bisa menyumbangkan produksinya ke daerah bencana.
“Hal Ini jangan lupa harus disosialisasikan khususnya oleh para jurnalis karena ini penting, aya menginginkan terutama bagi jurnalis yang masih muda2 supaya mereka bisa menghayati dan mengalami bagaimana problem bencana ini terhadap kedaulatan pangan,” jelasnya.
Perlu ada reward and punichment kepada pengusaha atau pengembang yang sukanya membabat hutan jadi perlu ada inventarisasi kepada mereka sehingga yang bagus kita beri reward dan yang jelek kita beri punichment ( sesuai aturan hukum mereka bisa diberi denda, sangsi atau di penjara) intinya kita perlu menginventarisasi seberapa banyak alih fungsi lahan hutan dll.
