Connect with us


Budaya

Generasi Muda Hendaknya Bisa Menjaga dan Melestarikan Budaya Etnis Tionghoa

Festival Cap Go Meh PTKI Digelar di Waterfront, Baywalk Mall Pluit, Jakarta Utara

Jakarta, Melayutoday.com,- Menghadap ke bibir pantai atau laut sesaat mentari tenggelam adalah pemandangan yang indah dan menyenangkan.

“Festival Cap Go Meh dan nobar serta diskusi Jelajah Budaya Tionghoa Nusantara Keragaman Singkawang” yang diinisiasi Perhimpunan Tionghoa Kalbar Indonesia (PTKI) berlangsung di Waterfront, Baywalk Mall Pluit, Jakarta Utara Sabtu (24/2/2024).

Ketua Umum Perhimpunan Tionghoa Kalbar (PTKI) Vinsen Effendi Lie mengatakan, keragaman budaya di Kalbar khususnya Singkawang sehingga menjadi kota paling toleran di Indonesia.

Menurut Vinsen, Kita ingin berpesan kepada generasi muda bahwa kita harus bangga dan menjaga budaya etnis Tionghoa yang ada ini dengan baik.

“Pesan Untuk generasi muda supaya kita tetap menjaga budaya Tionghoa, Melayu, dan lainnya, karena kita harus bangga dengan budaya kita sendiri. Agar dengan budaya itu kita bisa menumbuhkan dan bisa memberikan gotong royong bersama nilai-nilai budaya,” ucap Vinsen.

Sebab itu, lanjut Vinsen, nilai nilai budaya merupakan hal penting bagi suatu bangs, kita khususnya generasi muda, agar mampu melestarikan budaya etnis Tionghoa.

“Jadi, untuk itu kita harapkan, generasi muda bisa mempelajari budaya Tionghoa itu untuk kita lestarikan budaya kita,” ujar Vinsen. Ia pun berharap, pada tahun depan, perayaan Cap Go Meh di Singkawang dapat lebih meriah lagi.


“Cap Go Meh di Singkawang setiap tahun diadakan mungkin tahun depan lebih meriah lagi,” pungkas Vinsen. ( hrn).

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

More in Budaya