Ekonomi Perguruan Tinggi
Oleh Masud HMN*
Masa depan Indonesia yang maju dan kuat sering diistilahkan ndonesia emas. Indonesia itu ditargetkan pada tahun 2045. Waktu itu jatuh pada masa seratus tahun kemerdekaan Indonesia.
Dua puluh dua tahun dari sekarang. Indonesia menjadi Negara yang maju dan kuat. Itu menurut perkiraan bisa tercapai. Pada ramalan pakar futurustik atau ahli masa depan kalau tidak terjadi ganggguan luar
biasa target tersebut mungkin bisa diraih. Sekarang tingkat ekonomi kita sudah tergolong beperdapatan menengah. Dalam industry kita sudah mulai maju sudah mulai mampu memperoduksi alat – alat persenjataan seperti pesawat terbang CN 235, Helikopter buatan PINDAD dan sebagainya.
Maksudnya Indonesia telah mampu memproduksi barang industry.Tidak hanya mampu membangun Perguruan Tinggi dengan gedung yang megah. Namun Mampu juga dalam bidang intelektual membangun masa ke depan. Sebagaimna diketahui Negara kategori maju dalam ekonomi yaitu memiliki kriteria income perkapita , mampu memproduksi alat alat industry dan mampu mencetak ahli. Seperti bidang ilmu pengetahuan dan riset .
Tercipta spirit pengembang ilmu dan teknologi inilah kreteria Negara maju ,Yaitu maju dalam ekonomi, dan mampu memproduksi industry teknologi. Disamping tentunya mencetak tenaga ahli masa depan. Kondisi yang demikian itu memerlukan sarana yang berkelanjutan. Sejak bidang ekonomi, industry dan ilmu pengetahuan.
Hal itu secara serempak di perlukan. Kita tahu Muhammadiyah banyak membangun Perguruan Tinggi di Indonesia. Yang terlibat dalam perguruan tinggi itu tidak sedikit. Mulai dari tenaga pengajar, tenaga administratif kampus, serta para pimpinan mulai dari Rektor, Dekan yang semuanya figure intelektual. Mereka dapat dimobilisir kearah Perguruan Tinggi yang memajukan ekonomi .Tidak hanya intelektual yang menjadi tenaga rutin dalam proses belajar dan mengajar. Perguruan Tinggi dalam meningkatkan ekonomi, dalam bekiprah di
Perguruan Tinggi Muhammadiyah bidang ekonomi dan bisnis.
Agaknya Peguruan tinggi demikianlah sebagai lembaga dapat menjadi sarana yang ideal. Kebangkitan masa depan. Kita namakan Perguruan Tinggi itu sebagai lembaga masa depan, yang bergerak dalam pembangunan ekenomi, industry, dan intekektual.
Akhirnya dalam rangka 111 tahun Muhammadiyah pada tanggal 18 Nopember 2023 yang akan datang, penting agaknya isu tahun emas Indonesia ini perlu dimasyrakatkan. Agar Indonesia berkemajuan betul- betul menjadi kenyaataan. Maju dalam ekonomi, melahirkan produk
industri, serta memunculkan intelektual bangsa.
Jakarta, 16 Nopember 2023.
*) Doktor Masud HMN adalah Dosen
Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) Jakarta.
