Dari Halal Bi Halal Warga PAWITANDIROGO : Spirit Memajukan Wilayah Cukup Tinggi
Jakarta, Melayutoday.com,- Alhamdulillah bahwa sesibuk apapun ternyata Pawitandirogo ( Pacitan, Ngawi, Magetan, Madiun dan Ponorogo ), yakni mulai dari Madiun Raya, Madiun bagian barat, bisa menyempatkan diri baik itu para tokoh, pejabat maupun masyarakat bisa hadir di acara halal bihalal 1444 H di TMII , ini sesuatu yang luar biasa. Ini patut dicontoh, artinya kesempatan seperti ini digunakan untuk menjalin tali silaturrahmi sesama warga Pawitandirogo di perantauan.
Hal ini diungkapkan Walikota Madiun, Drs. H. Maidi, S.H., M.M., M.Pd. ditengah Halal Bi Halal keluarga besar Pawitandirogo, Minggu (14/5/2023), di Gedung Sasono Utomo TMII Jakarta Timur.
Menurut Meidi, Kemampuan dan potensi warga membangun daerah masing masing cukup tinggi sekali, tentu saja para pejabat, tokoh dan masyarakat yang tergabung di Pawitandirogo, semuanya ingin memajukan daerahnya masing masing.
“Dimana tempat kelahirannya di desa atau di kota tentu mereka punya beban dan menginginkan bagaimana daerah asal kelahirannya itu maju dan sejahtera, tidak kalah dengan daerah lainnya. Kontribusi mereka sangat tinggi dan kami sebagai Kepala Daerah harus hadir di acara ini,” jelas Walikota yang cukup santun ini.
Sementara sekretaris daerah ( Sekda) kota Madiun, Soeko Dwi Handiarto menilai bahwa acara halal bihalal keluarga besar Pawitandirogo ini merupakan ajaran Islam yaitu ukhuwah Islamiyah usai puasa Ramadhan dalam suasana Idul Fitri.
“Acara ini sangat bermanfaat baik dari sisi keagamaan maupun jaringan, dalam arti untuk membina kebangsaan, terutama potensi warga perantau Kota Madiun khususnya dan Pawitandirogo umumnya dalam membagun dan mengembangkan wilayah masing masing,” ujar Soeko ditengah berlangsungnya acara.
Sementara ditempat yang sama, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pihak yang menginisiasi kegiatan halal bihalal Pawitandirogo ini, sebenarnya kegiatan seperti ini sudah lama ada, namun karena pandemi berhenti sebentar, kini diadakan lagi dan Kabupaten Ponorogo didapuk menjadi tuan rumah.
“Semoga bukan hanya halal bihalal atau bukan sekedar silaturrahmi tapi mereka mampu menterjemahkan makna halal bihalal itu sehingga memberi suport untuk mampu berbuat kongkret guna memajukan wilayah masing masing secara bersama sama dan berkolaborasi.
Kontribusi mereka kepada tanah kelahiran cukup tinggi. Maka Kepada semua diaspora yang sudah berhasil diperantauan, marilah berfikir tentang tanah kelahirannya. Kita bangga jika bisa membantu tanah kelahiran kita,” ajak Sugiri Sancoko.
“Ke depan diharapkan akan ada sinergi program yang riil di Pawitandirogo,” pungkas Bupati Sugiri Sancoko.
Acara yang dihadiri ribuan undangan , termasuk pejabat di jajaran nasional baik ASN, pengusaha maupun TNI dan Polri yang berasal dari kawasan wilayah Pawitandirogo Jawa Timur. Acara yang penuh kekeluargaan ini juga disuguhi aneka ragam kesenian khas seperti Reog Ponorogo, kesenian Dongkrek dari Madiun. Begitu juga tak ketinggalan kuliner khas Masyarakat Pawitandirogo hadir di acara tersebut. ( Harun).
