Connect with us


Ekonomi

Bincang Santai Bersama Direktur Utama PT Usaha Saudara Mandiri [ USM] Prihal Memajukan Industri

Bincang – Bincang Santai Bersama Direktur Utama PT Usaha Saudara Mandiri [USM], Uti Muliawan Prihal Memajukan Industri

Jakarta, Melayutoday.com,- Berbincang santai bersama Uti Muliawan, Direktur Utama PT Usaha Saudara Mandiri [USM] cukup menyenangkan. Hadir di arena Pameran Plastik dan Rubber pada 15-18 Nopember 2023 di Hall D1 Jiexpo Kemayoran, PT USM perusahaan yang bergerak di bidang Manufactured dengan brand United Heater.

Didampingi Yohanes, Manager Marketing PT USM, Uti Muliawan mengisahkan awal dalam membangun perusahaannya. Dia mengatakan PT USM bermula dari sebuah bengkel Kecil di jalan H.Aning No 88 Kota Tangerang, alhamdulillah kini sudah menjadi pabrik besar yang dilengkapi dengan mesin -mesin berteknologi canggih dalam menghasilkan produk-produk berkualitas. Mesin tersebut diantaranya teknologi pemanas.

” Sebagai sebuah perusahaan Heater terdepan di Indonesia, kami mengandalkan prinip- prinsip kerja profesionalisme dan trust dari pelanggan,” ujar pria asal Bumi Sriwijaya ini, Jumat (17/11/2023) sore.

Uti Muliawan mencontohkan kemampuan perusahaannya dalam memproduksi “Furnace Oven” dan “Continous Melting Furnace Oven” hingga suhu 1300 derajat Celcius.

Dengan produk berkualitas serta harga yang kompetitif, maka produk United Heater telah ekspansi pasar luar negeri seperti ke Vietnam, Nigeria, Saudi Arabia, Jerman,Turki dan Australia.

Pengusaha, Pemerintah dan Lembaga Pendidikan Bersatu untuk Kemajuan Industri Kita. Perbincangan santai bersama Uti Muliawan tak sekadar soal kinerja dan kemajuan perusahaannya. Tapi dia punya kepedulian terhadap nasib dan kemajuan ekonomi dan industri bangsanya. Ia memberikan gambaran kemajuan ekonomi di negara Cina dikarenakan pemerintahannya kuat. Hal ini karena kesadaran dan nasionalisme mereka tinggi.

“Pemerintah Cina itu sangat memperhatikan masalah UMKM dan tidak terlalu banyak birokrasi, malahan UMKM dibantu. Dari sinilah hubungan antara pengusaha, birokrasi dan dunia penelitian/ pendidikan saling mendukung. Lembaga pendidikan melakukan riset atau penelitian, birokrasi memberikan kemudahan infrastruktur dan fasilitas, sedangkan praktisi atau pengusuha hanyalah menjual hasil pekerjaan dan produknya,” jelas Uti Muliawan kepada melayutoday.com.

Namun fakta yang terjadi saat ini, kata Uti Muliawan, praktisi atau pengusaha jalan sendirian. Padahal yang diharapkan adalah Pemerintah harus menunjang , karena pengusaha tidak bisa jalan sendirian. Kita membutuhkan penelitian/ riset dari lembaga pendidikan sebagai tempat solusi, minimal bisa bertanya jika ada masalah. Misalnya LIPI yang saya kenal itu tempat penelitian untuk kemajuan industri kita yang seharusnya menunjang kita.

“Sayang, Saya gak ngerti ya kenapa Banyak orang pintar, banyak peneliti kita dikirim belajar ke Jerman dan Jepang namun setelah kembali ke Indonesia gak dipakai? Untuk berkolaborasi rasanya mereka enggan. Ini menurut saya trust sudah gak ada lagi padahal saya selalu mengenalkan diri bagaimana kita bekerjasama. Artinya pihak industri mau berkolaborasi tapi saya tidak mengerti kenapa pihak peneliti tidak bisa berkolaborasi sehingga kita beli kok harganya selalu lebih murah daripada kalau kita bekerjasama,” ujar Uti Muliawan sembari bertanya.

Menurut Uti Muliawan, Pesan saya dalam momen pameran ini pertama- tama kita harus saling punya kepercayaan. Para pengusaha kita harus diberikan solusi dan regulasi sehingga jangan sampai menjadikan para pengusaha itu paranoid. Hal ini memang kaitannya dengan trust. Kemudian hilangkan budaya aji mumpung dimana ketika dikasih kepercayaan disalah gunakan.

“Mind set kita sudah waktunya harus dirubah. Nama baik itu tidak bisa tergantikan dengan uang sampai ke anak cucu kita. Kita harus mempunyai budaya malu bila berbuat salah. Sedangkan pengusaha hanya minta satu kepastian. Kemudian lembaga pendidikan kita harus membantu penelitian yang selanjutkan disosialisasikan kepada para pengusaha. Begitu juga birokrasi yang memberikan akses kemudahan dalam membantu masyarakat termasuk para pengusaha. Jika ketiga faktor ini bisa dilaksanakan saya yakin kemajuan industri kita akan terwujud,” pungkas Uti Muliawan. ( M. Harun).

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

More in Ekonomi