Beranda » Tokoh » Dari Persemakmuran ke Global
Selasa, 20 September 2022 - 20:08:02 WIB
Dari Persemakmuran ke Global
Diposting oleh :
Harun AR
Kategori:
Tokoh
- Dibaca:
203 kali

Dari Persemakmuran ke Global
Oleh Masud HMN*)
Menghubungkan Persemakmuran dengan Global sengaja kita ambil untuk mengiringi Duka Cita serta mengiringi pemakaman Ratu Elisabeth II ke persemayamannya terakhir. Seorang Ratu yang bijaksana telah meninggalkan dunia yang fana ini. Ia meninggalkan cita cita besar untuk dunia.
Memang suasana warga Dunia berkabung dengan
meninggalnya Ratu Elisabet II dari Inggris dalam usia 96
tahun .Ia meninggal lantaran usia tua. Sebagai penerus tahta kerajaan penggantinya adalah Pangeran Charles putra sulung beliau dengan suami Ratu Elisabeth II Pangeran Philip yang sudah lebih dulu meninggalkannya. Pada tanggal 19 September 2022 jasad Ratu Elisabet II akan resmi dikuburkan.
Sebelumnya kepala-kepala Negara atau pemerintahan
dan pemimpin dunia berkesempatan memberikan
penghormatan terakhir sebelum dimakamkan . Banyak
masyarakat datang menghadiri upacara kenegaraan
tersebut termasuk Indonesia.
Dalam hal ini Indonesia diwakili oleh Duta Besar Indonesia untuk Inggris Seperti dapat kita lihat via siaran lansung CNN Indonesia bahwa tempat upacara di Wesminter II Abbey, sebuah Gereja Kerajaan di kota London adalah tempat terakhir persemayaman .Setelah upacara itu jenazah di antarkan ke tempat persemayaman akhir .Yaitu pada tanggal 19 September 2022 jam 8 pagi waktu London dan bertepatan jam 1. 30 siang waktu Jakarta.
Savid Halley sebagai Dean atau kepala Wesminter memberi sambutan dalam acara tersebut .Acara itu
juga dihadiri oleh Pangeran William dan PangeranAndrew dua putra dari Pangeran Charles. Dua putra terlahir dari putri Diana alamrhum isteri Pangeran Charles.
Kemudian Perdana Menteri Inggris ikut menyampaikan sambutan.Ikut berduka cita. Serta juga memberi penghormatan yang tinggi kepada Ratu Elisabeth II.Ia yang amat mulia telah memberi sumbangn besar kepada dunia.
Dari Sekretaris Negara persemakmuran ikut juga
menyampaikan sambutan Patricia Scotland. Ia berbicara usai kepala Gereja Kerajaaan menyampaikan kata sambutan. Sebagai penghormatan terakhir atas nama Negara yang tergabung di Negara Persemakmuran.
Sejarawan Inggris dari Indonesia Peter Carrey
menyebutkan peran Ratu Elisabeth dalam peran
internasionalnya .Ini katanya dapat dilanjutlkna Charles
pengganti beiau sang Ratu Elisabeth II dan menginginkan hubungan Indonesia Inggris. Kita yakin hal itu kata Peter Carrey. Sejarawan Inggris tersebut.
Dalam momentum belasungkawa dengan acara akbar
ini, kita ingin memberi apresiasi tinggi terhadap Negara
Inggris yang punya hubungan baik dan bersahabat
dengan Indonesia. Utama sekali pada Sang Ratu Elisabet
II dengan peranannya yang penuh kebijaksanaan. Kita
mencatat bahwa Inggris merupakan Negara teladan
yang Monarchi Kerajaan di dunia yang sudah modern.
Terus baik dan berkembang hampir semua bidang
misalnya pendidikan, politik dan ekonomi. Negara Inggris dengan panggilan Great Kingdom sebagai percontohan yang bijak. Coba kita perhatikan dari sistem Imperialis (penjajah) klasik ke coomenwealth dan sekarang mengintrodusir Kesatuan Global. Bukankah ini inspirasi yang amat penting Untuk hari depan ( future system )
dari Negara uni Eropah yang bukan hanya untuk Eropah saja.
Kita yakin Negara yang bersistem global dan
memperjuangkan semua akan membawa dunia yang
berkemajuan. Dunia yang bersistem maju. Diperankan
oleh Inggris yaitu Global Sistem.Semoga sukses !
Jakarta 18 September 2022
*) Masud HMN adalah Doktor dan Dosen Pascasarjana
Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA)
Jakarta
BERITA TERKAIT